PALANGKA RAYA SEMAKIN KEREN – Sebuah video yang memperlihatkan dugaan pelecehan seksual oleh seorang oknum guru agama terhadap mantan muridnya viral di media sosial, memicu keprihatinan masyarakat. Dalam video tersebut, terlihat seorang pria dilabrak oleh seorang wanita yang diduga anggota keluarga korban, menuntut agar pria tersebut membuka penutup wajahnya untuk mengungkap identitasnya.
Menanggapi hal ini, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya melalui Sekretaris Dinas, Vico Aprae Rana, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima informasi awal dari kepala sekolah tempat oknum guru tersebut mengajar. Meskipun laporan resmi belum diterima, komunikasi melalui telepon telah dilakukan untuk menyampaikan kejadian tersebut.
“Laporan secara resmi memang belum kami terima, tapi secara by phone sudah disampaikan oleh kepala sekolah melalui Bidang PTK,” ujar Vico pada Kamis (24/4/2025).
Dinas Pendidikan segera melakukan klarifikasi dengan kepala sekolah untuk mengumpulkan data dan melakukan pemeriksaan internal terhadap oknum guru yang bersangkutan. Jika terbukti melakukan pelecehan seksual, oknum guru tersebut akan dijatuhi sanksi disiplin berat sesuai aturan yang berlaku dalam sistem kepegawaian.
“Akan dilakukan Pemeriksaan Khusus terlebih dahulu oleh Inspektorat, dan hasil dari pemeriksaan tersebut akan menentukan jenis sanksi kepegawaian. Melihat dari kejadian ini, sangat mungkin masuk kategori Pelanggaran Disiplin Berat,” tegas Vico.
Langkah cepat dan tegas dari Dinas Pendidikan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Palangka Raya dalam menjaga integritas dunia pendidikan dan memastikan lingkungan belajar yang aman bagi seluruh peserta didik.
