PALANGKA RAYA SEMAKIN KEREN – Komitmen Pemerintah Kota Palangka Raya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan tertib administrasi kembali menunjukkan hasil nyata. Enam Perangkat Daerah (PD) dinyatakan memiliki kinerja kearsipan terbaik berdasarkan hasil audit internal yang diumumkan pada Rapat Koordinasi Program Kerja Pengawasan Kearsipan Tahunan (PKPKT) yang digelar Jumat (25/4/2025) lalu.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palangka Raya, Yohn Benhur G. Pangaribuan, menyampaikan bahwa penilaian ini menjadi bentuk apresiasi terhadap kerja keras PD dalam mengelola arsip secara tertib, sistematis, dan profesional.
“Enam PD ini telah menunjukkan pengelolaan arsip yang tidak hanya patuh regulasi, tetapi juga berorientasi pada efisiensi pelayanan dan transparansi informasi,” ujar Benhur, Sabtu (26/4/2025).
Berikut adalah daftar PD dengan hasil audit kearsipan terbaik:
-
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan: 74,16 (Kategori Sangat Baik), Sekretariat Daerah: 70,29 (Kategori Sangat Baik), Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian: 67,80 (Kategori Baik), Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM: 66,915 (Kategori Baik), Dinas Penanaman Modal dan PTSP: 66,47 (Kategori Baik), Dinas Sosial: 60,36 (Kategori Baik).
-
Menurut Benhur, hasil ini mencerminkan peningkatan signifikan dari tahun ke tahun. Selain sebagai indikator kinerja, audit pengawasan kearsipan juga menjadi instrumen kendali yang mendorong konsistensi dan sinergi antar-PD dalam membangun sistem dokumentasi pemerintahan yang modern dan berkelanjutan.
“Peningkatan ini bukan sekadar angka, tetapi cermin dari semangat seluruh perangkat daerah dalam membangun birokrasi yang kredibel dan berbasis data. Kita ingin menjadikan kearsipan sebagai pilar penting reformasi birokrasi,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa rapat koordinasi PKPKT yang telah dilaksanakan tidak hanya membahas teknis evaluasi, tetapi juga memuat agenda pembinaan, strategi pembenahan kelembagaan arsip, dan penguatan pengawasan internal.
Pemko Palangka Raya menegaskan bahwa ke depan, sistem kearsipan akan terus ditingkatkan melalui pelatihan berkelanjutan, digitalisasi arsip, serta pengembangan SDM kearsipan yang mumpuni. Diharapkan, seluruh PD dapat menjadikan prestasi ini sebagai motivasi untuk terus membenahi dan menyempurnakan sistem kerja yang akuntabel.
“Dengan pengelolaan arsip yang profesional, kita mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, memperkuat memori kolektif institusi, dan menjaga sejarah Kota Palangka Raya dalam bingkai pemerintahan yang tertib dan progresif,” pungkas Benhur.
