PALANGKA RAYA SEMAKIN KEREN – Dalam upaya memperkuat kualitas tata kelola pengaduan dan aspirasi masyarakat, Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR), Rabu (28/5/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Peteng Karuhei II Kantor Wali Kota Palangka Raya ini dibuka langsung oleh Kepala Diskominfo Kota Palangka Raya, Saipullah, dan diikuti oleh 150 peserta dari berbagai perangkat daerah. Para peserta terdiri dari pejabat penghubung dan operator LAPOR yang menjadi ujung tombak dalam pengelolaan aduan publik di lingkungan Pemerintah Kota.
“Pengelolaan laporan yang tepat dan efektif merupakan bagian tak terpisahkan dari pelayanan publik yang responsif dan berkeadilan. Dengan Bimtek ini, kami ingin memastikan bahwa setiap laporan masyarakat ditangani secara profesional dan tuntas,” ujar Saipullah.
Ia menjelaskan, SP4N-LAPOR adalah sarana strategis dalam mendorong partisipasi aktif masyarakat serta memperkuat prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pelayanan publik. Oleh sebab itu, ASN yang bertugas di lini layanan perlu memiliki kapasitas teknis dan pemahaman mendalam dalam mengelola sistem ini.
“Pemko Palangka Raya berkomitmen untuk terus berbenah dalam memberikan layanan terbaik. Komitmen ini harus dimulai dari kemampuan ASN dalam menerima, menanggapi, dan menyelesaikan setiap aduan masyarakat secara tepat waktu,” tambahnya.
Bimtek ini menghadirkan narasumber dari Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah dan jajaran teknis dari Diskominfo Kota Palangka Raya yang menyampaikan materi seputar mekanisme teknis pengelolaan laporan, tindak lanjut, hingga etika komunikasi publik.
Saipullah juga mengimbau agar para peserta memanfaatkan pelatihan ini untuk meningkatkan profesionalisme serta mampu menjadi jembatan yang solutif antara pemerintah dan masyarakat.
“SP4N-LAPOR bukan hanya alat pengaduan, tapi juga cerminan komitmen pemerintah dalam mendengar dan bertindak. Saya berharap para operator bisa menindaklanjuti laporan yang masuk dengan cepat, akurat, dan sesuai prosedur,” pungkasnya.
Dengan pelaksanaan bimtek ini, diharapkan Pemerintah Kota Palangka Raya dapat terus membangun sistem pelayanan publik yang lebih terbuka, adaptif, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
