KOTA PALANGKA RAYA

Pj Wali Kota Palangka Raya Dorong Pemanfaatan Teknologi untuk Peringatan Dini Bencana

PALANGKA RAYA SEMAKIN KEREN, Palangka Raya – Pj Wali Kota Palangka Raya, Akhmad Husain, mengimbau pentingnya pemanfaatan teknologi dalam memperkuat sistem peringatan dini bencana di Kota Palangka Raya. Pesan ini disampaikannya dalam acara Sosialisasi dan Pembentukan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) yang berlangsung di Aula Peteng Karuhei II, Kantor Wali Kota Palangka Raya, pada Rabu (12/2/2025).

Menurut Husain, teknologi dapat menjadi elemen penting dalam mengurangi dampak bencana melalui penyebaran informasi yang cepat dan tepat kepada masyarakat. “Teknologi berperan penting dalam mitigasi bencana. Dengan sistem peringatan dini berbasis teknologi, kita dapat memberikan informasi secara real-time agar masyarakat lebih siap menghadapi bencana,” ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa berbagai inovasi, seperti sensor cuaca, sistem monitoring titik api, hingga aplikasi peringatan bencana berbasis mobile, dapat menjadi solusi efektif dalam meningkatkan kesiapsiagaan daerah. Selain itu, penguatan sistem peringatan dini harus dibarengi dengan koordinasi yang baik antarinstansi agar informasi yang diterima dapat segera ditindaklanjuti.

“Kita harus memastikan bahwa informasi yang diberikan kepada masyarakat bersifat cepat, tepat, dan dapat diandalkan. Dengan demikian, upaya mitigasi dapat berjalan lebih efisien,” tambahnya.

Lebih lanjut, Husain juga mendorong kerja sama dengan akademisi dan pihak swasta dalam mengembangkan teknologi mitigasi bencana yang lebih canggih. “Dengan pemanfaatan teknologi yang maksimal, saya yakin Kota Palangka Raya dapat menjadi kota yang lebih tangguh dalam menghadapi bencana,” pungkasnya.

Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kota Palangka Raya untuk terus memperkuat ketahanan daerah dalam menghadapi berbagai potensi bencana. Dengan strategi yang terintegrasi dan didukung teknologi, diharapkan masyarakat semakin terlindungi dari risiko yang mungkin terjadi di masa depan.

Tampilkan lebih banyak

Berita Terkait

Back to top button