PALANGKA RAYA SEMAKIN KEREN – Sebanyak delapan pelajar terbaik asal Kota Palangka Raya mewakili daerahnya dalam ajang seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaskibraka) tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Seleksi ini berlangsung sejak Senin (5/5/2025) hingga Jumat (9/5/2025) di Aula Jayang Tingang Lantai II, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Palangka Raya.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua TP-PKK Provinsi Kalimantan Tengah, Aisyah Thisia Agustiar Sabran, yang mewakili Gubernur H. Agustiar Sabran. Ia secara simbolis mengalungkan tanda peserta kepada dua perwakilan peserta, yakni Muhammad Fikri Herdianto dari SMAN-1 Pangkalan Bun dan Nabya Vella dari SMAN-1 Palangka Raya.
Dalam sambutan tertulisnya, Gubernur menyampaikan bahwa program Paskibraka bukan sekadar pembinaan fisik dan baris-berbaris, melainkan bagian dari kaderisasi pemimpin bangsa berjiwa Pancasila. Ia berharap peserta dapat menjalani proses seleksi dengan semangat, disiplin, dan penuh integritas.
Plt. Sekda Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, dalam laporannya menyebutkan bahwa total peserta seleksi Paskibraka tahun ini berjumlah 80 orang yang terdiri atas 40 putra dan 40 putri utusan dari seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Tengah.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (BKBP) Kota Palangka Raya, melalui Kabid Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Karakter Bangsa, H. Mahjuri, SE., M.Si., turut hadir mendampingi bersama Analis Kebijakan Ahli Muda Bela Negara Endang Tiurma, S.Sos., dan Analis Pertahanan dan Keamanan Kiswati.
Partisipasi Kota Palangka Raya dalam ajang seleksi ini menjadi bentuk komitmen dalam mendukung pembinaan generasi muda yang tangguh, berkarakter, dan siap mengemban tanggung jawab sebagai garda terdepan upacara kenegaraan. Diharapkan dari delapan wakil Palangka Raya, ada yang lolos ke tingkat nasional membawa nama harum daerah.
Kegiatan seleksi Paskibraka ini merupakan bagian dari program strategis pemerintah untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, cinta tanah air, serta memperkuat karakter generasi muda dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
