PALANGKA RAYA SEMAKIN KEREN – Pemerintah Kota Palangka Raya kembali menghadirkan inovasi berbasis lingkungan melalui program “Tukar Sampah Jadi Sembako” yang akan digelar Kamis, 22 Mei 2025 di Bank Sampah Induk Jalan Anoi, mulai pukul 08.00 s.d 10.00 WIB.
Program ini mendorong partisipasi masyarakat untuk menukarkan sampah rumah tangga anorganik seperti botol plastik, kaleng, dan kertas dengan sembako, sebagai bentuk apresiasi atas kesadaran lingkungan warga.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mengatakan bahwa program ini bukan sekadar solusi penanganan sampah, tetapi juga bagian dari gerakan sosial dan pemberdayaan ekonomi warga.
“Kami ingin mengubah cara pandang masyarakat terhadap sampah. Dari yang semula dianggap tak bernilai, kini bisa jadi sumber manfaat. Ini adalah bentuk nyata kolaborasi antara lingkungan dan kesejahteraan,” ujar Fairid (20/5/2025).
Lebih lanjut, Fairid menegaskan bahwa Pemko Palangka Raya akan terus mendukung gerakan pengelolaan sampah berbasis komunitas sebagai bagian dari upaya mewujudkan kota yang berkelanjutan, bersih, dan produktif.
“Lingkungan bersih adalah hak setiap warga. Tapi menjaga kebersihan adalah tanggung jawab bersama. Mari kita mulai dari rumah, pilah sampah, dan tukarkan untuk kebaikan bersama,” tambahnya.
Program ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat karena selain membantu mengurangi timbunan sampah, juga mampu meringankan beban ekonomi warga melalui pertukaran sembako.
Dengan inisiatif ini, Palangka Raya tidak hanya semakin keren dalam hal inovasi, tapi juga makin kuat dalam membangun kesadaran kolektif untuk hidup bersih dan bertanggung jawab.
